Selasa, 20 Agustus 2013

Pendakian Raung Sejati Via Jalur Kalibaru

Ekspedisi Catur Lanang
Kali ini perjalanan kami tujuannya adalah Gunung Raung Puncak Sejati Via Kalibaru. beranggotakan 1 Tim, 4 orang. Perjalanan kami di mulai dari Jakarta tanggal 10 Agustus 2013. Tujuan pertama kami yaitu ke Surabaya dan singgah ke Sekret Mapala PATAGA, Universitas 17 Agustus 1945 (UNTAG).

Sekret PATAGA UNTAG

Kami semua tiba di Basecamp tanggal 11 Agustus 2013, dan Rencana memulai pendakian esok harinya. Perjalanan kami di Gunung Raung dari tanggal 12-15 Agustus 2013. Inilah data-data yang kami berhasil kumpulkan dan abadikan untuk dijadikan sumber untuk pendakian sobat sekalian.


Puncak Raung Sejati 3.344 Mdpl

Basecamp (Rumah Pak Soeto) – Pos 1


Basecamp Rumah Pak Soeto

Bisa ditempuh dengan dua cara, berjalan kaki atau ojek. Kebanyakan pendaki menggunakan jasa ojek kesana. Karena jalur yang ditempuh agak jauh dan naik turun, dengan ojek pendaki dapat mempersingkat waktu. Menggunakan ojek, waktu dapat ditempuh sekitar 30-40menit, sedangkan berjalan kaki memakan waktu 4-5 jam. Pemandangan disepanjang jalan yaitu perkebunan kopi, dan dipertengahan jalan ditemui sungai kecil. Sumber air ada di Pos 1, menuruni lembah di sebelah barat pos 1. Area camp bisa dibuat hingga 4 tenda.
Ketinggian Pos 1: 980 Mdpl

Pos 1 Jalur Kalibaru

Pos 1 – Camp 2 (Pos 2)
Perjalanan dimulai menyusuri jalur setapak area perkebunan kopi, hingga batas pintu hutan. Jalur landai hingga Camp 2. Melewati 3 area penebangan liar. Sebaiknya pendakian menggunakan tangan panjang dan gaiter karena banyak semak-semak  duri. Banyak terdapat tampungan air dari botol air mineral di area camp. Waktu tempuh dari Pos 1 ke Camp 2 yaitu 3 ½ jam. Kapasitas bisa untuk 6 tenda.
Ketinggian Camp 2: 1.431 Mdpl


Jalur Pos 1 ke Camp 2

Camp 2 (Pos 2) – Camp 3
Perjalanan dilanjutkan mengikuti jalur setapak yang ada didepan camp 2. Jalur belum begitu terjal. Di sepanjang jalur, ditumbuhi pohon-pohon berduri. Waktu tempuh dari Camp 2 ke Camp 3 yaitu 1 jam 10 menit. Kapasitas bisa untuk 2 tenda.
Ketinggian Camp 3: 1.666 Mdpl

Camp 3 – Camp 4
Jalur yang ditempuh hampir sama dengan jalur sebelumnya. Melewati semak duri, dan pinusan. Waktu tempuh dari Camp 3 ke Camp 4 yaitu 1 ½ jam. Kapasitas bisa untuk 2 tenda, namun kontur agak miring.
Ketinggian Camp 4: 1.855 Mdpl

Camp 4 – Camp 5
Jalur mulai menanjak, semak-semak duri semakin banyak. Waktu tempuh dari Camp 4 ke Camp 5 yaitu 1 jam 5 menit. Kapasitas bisa untuk 1 tenda, dengan kontur tanah yang miring.
Ketinggian Camp 5: 2.115 Mdpl

Camp 5 – Camp 6 (Pos 3)
Jalur makin terjal dari perjalanan sebelumnya. Waktu tempuh dari Camp 5 ke Camp 6 yaitu 50 menit. Kapasitas bisa untuk 2 tenda.
Ketinggian Camp 6: 2.285 Mdpl


Camp 6 Jalur Kalibaru

Camp 6 (Pos 3) – Camp 7
Jalur yang dilalui cukup terjal, menuju puncak punggungan. Pemandangan terbuka, sudah mulai ditumbuhi Edelweiss. Disebelah barat terlihat Gunung Semeru. Jika malam hari banyak tikus hutan di area camp. Waktu tempuh dari Camp 6 ke Camp 7 yaitu 1 ½ jam. Kapasitas bisa untuk 3 tenda.
Ketinggian Camp 7: 2.541 Mdpl

Camp 7 – Camp 8
Dimulai dari jalur setapak, mengikuti punggungan hingga puncak punggungan. Berpindah punggungan kearah kanan, lalu melipir punggungan dan jalur tipis. Waktu tempuh dari Camp 7 ke Camp 8 yaitu 1 jam 10 menit (tanpa beban/carrier, hanya alat panjat. Karena tim kami memulai summit dari Camp 7). Kapasitas bisa untuk 2 tenda, dengan kondisi tanah miring.
Ketinggian Camp 8: 2.876 Mdpl

Camp 8 – Camp 9 (Pos 4)
Jalur semakin menanjak, di posisi Camp 9 pemandangan mulai terbuka. Waktu tempuh dari Camp 8 ke Camp 9 yaitu 1 jam. Kapasitas bisa untuk 5 tenda.
Ketinggian Camp 9: 3.023 Mdpl


Camp 9 Jalur Kalibaru

Camp 9 (Pos 4) – Puncak Bendera
Jalur yang dilalui terjal hingga ke batas vegetasi. Dipuncak kita bisa Orientasi Medan, mengenai jalur yang akan dilalui untuk ke Puncak Sejati. Waktu tempuh dari Camp 9 ke Puncak Bendera yaitu 20 menit.

Puncak Bendera

Melewati igir-igir menuju Puncak 17

Puncak Bendera – Puncak 17
Melewati jalur gigiran tebing hingga ke tempat pemanjatan pertama (dibawah puncak 17). Jalur pemanjatan pertama hanya ada 2 hanger, namun hanya sisa 1 yang terpasang. Tinggi permukaan yang dipanjat 3 meter. Dilanjutkan berjalan ke atas hingga ke tempat pemanjatan kedua (Dibawah persis puncak 17). Di jalur pemanjatan kedua yang menuju Puncak 17 tidak ada hanger sama sekali. Permukaan yang dipanjat 4-5 meter. Harus sangat berhati-hati. Hanger hanya ada di Puncak 17, untuk Anchor. Perlu diketahui, hanger disini berupa pasak besi yang berlubang.

Pemanjatan Pertama
Pemanjatan Kedua

Puncak 17 – Puncak Tusuk Gigi – Puncak Sejati

Melewati Igir-igir
Rapelling dari Igir-igir

Dipuncak 17, dilanjutkan berjalan kearah sisi puncak, memasang anchor di hanger paling ujung. Untuk lebih aman, Tim kami menggunakan Kernmantle sepanjang 50 meter untuk moving together menuruni Puncak 17, yang dilanjutkan melewati “Igir-igir Shirotol Mustaqim”. Setelah selesai melewati itu, dilanjutkan dengan Rapelling lagi, menggunakan Kernmantle 25 meter. Semua Kernmantle di tinggal, untuk naik kembali menggunakan Jummar.
Jummaring ke Puncak 17

Perjalanan dilanjutkan dengan menaiki Puncak Tusuk Gigi dan di lanjutkan ke Puncak Sejati tanpa menggunakan alat panjat (Free Climb).
Free Climb Puncak Tusuk Gigi

Puncak Tusuk Gigi 

Transportasi
Pergi:
Kereta Gayabaru Malam St. Kota (Jakarta) – St. Gubeng (Surabaya) Rp. 110.000
Kereta Sri Tanjung St. Gubeng (Surabaya) – St. Kalibaru (Banyuwangi) Rp. 90.000
Ojek St. Kalibaru (Banyuwangi) – Basecamp (Rumah Pak Soeto) Rp. 20.000
Ojek Basecamp (Rumah Pak Soeto) – Pos 1 Rp. 25.000

Pulang:
Ojek Pos 1 – Basecamp (Rumah Pak Soeto) Rp. 30.000
Ojek Basecamp (Rumah Pak Soeto) – Jalan raya Kalibaru Rp. 15.000
Bus Kalibaru – Terminal Jember Rp. 12.000
Bus Terminal Jember – Terminal Bungur Asih (Surabaya) Rp. 45.000
Bus Terminal Bungur Asih (Surabaya) – Terminal Pulo Gadung (Jakarta) Rp. 330.000

Alat Panjat yang digunakan 1 Tim
Kernmantle statis 50 meter dan 25 meter
Jummar 1
Figure of Eight (FOE) 4
Harness 4
Autostop 1
Carabiner Snap 8 buah
Carabiner Screw 18 buah
Sling Kernmantle 2 buah, Sling Prussik 8 buah, Sling webbing 5 buah, Sling Runner 5 buah

Catatan: Pendakian 4 hari 3 malam menghabiskan air 30 liter air

Tidak ada komentar:

Posting Komentar